Cara Membuat Jurnal Penyesuaian dari Neraca Saldo

>Hello Sohib EditorOnline, kali ini kita akan membahas tentang cara membuat jurnal penyesuaian dari neraca saldo. Neraca saldo merupakan laporan keuangan yang memberikan informasi mengenai saldo akun-akun pada akhir periode akuntansi. Namun, dalam proses akuntansi terkadang memerlukan penyesuaian agar saldo akun-akun tersebut menjadi lebih akurat. Oleh karena itu, diperlukan pembuatan jurnal penyesuaian. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Mengidentifikasi Akun yang Perlu Disesuaikan

Langkah awal yang perlu dilakukan adalah mengidentifikasi akun-akun yang perlu disesuaikan. Hal ini dapat dilakukan dengan membandingkan neraca saldo dengan catatan transaksi yang dilakukan selama periode akuntansi tersebut. Setelah itu, Anda dapat menentukan akun-akun yang perlu disesuaikan.

Contoh:

Akun Saldo di Neraca Saldo Saldo Sesuai Catatan Transaksi
Akun Piutang Rp. 10.000.000 Rp. 11.000.000
Akun Persediaan Barang Rp. 5.000.000 Rp. 4.000.000

2. Menentukan Jenis Penyesuaian yang Diperlukan

Setelah mengidentifikasi akun yang perlu disesuaikan, langkah selanjutnya adalah menentukan jenis penyesuaian yang diperlukan. Ada beberapa jenis penyesuaian yang dapat dilakukan, antara lain:

  • Penyesuaian Pendapatan
  • Penyesuaian Beban
  • Penyesuaian Aset
  • Penyesuaian Kewajiban

Contoh:

Pada contoh di atas, penyesuaian yang perlu dilakukan adalah:

  • Penyesuaian Piutang sebesar Rp. 1.000.000
  • Penyesuaian Persediaan Barang sebesar – Rp. 1.000.000

3. Membuat Jurnal Penyesuaian

Setelah menentukan jenis penyesuaian yang perlu dilakukan, langkah selanjutnya adalah membuat jurnal penyesuaian. Jurnal penyesuaian dibuat dengan menggunakan format yang sama seperti jurnal umum. Namun, dalam jurnal penyesuaian terdapat kolom khusus untuk mencatat jenis penyesuaian yang dilakukan.

Contoh:

No. Tanggal Akun Debit Kredit Keterangan
1 31 Desember 2021 Akun Piutang Rp. 1.000.000 Penyesuaian Piutang
2 31 Desember 2021 Akun Persediaan Barang Rp. 1.000.000 Penyesuaian Persediaan Barang

4. Membuat Laporan Keuangan

Setelah membuat jurnal penyesuaian, langkah terakhir adalah membuat laporan keuangan yang akurat. Dalam pembuatan laporan keuangan, jurnal penyesuaian akan digunakan sebagai dasar dalam menghitung saldo akhir dari setiap akun.

Contoh:

Dengan menggunakan jurnal penyesuaian pada contoh di atas, laporan keuangan akan memiliki saldo akhir sebagai berikut:

Akun Saldo Awal Penyesuaian Saldo Akhir
Akun Piutang Rp. 10.000.000 Rp. 1.000.000 Rp. 11.000.000
Akun Persediaan Barang Rp. 5.000.000 – Rp. 1.000.000 Rp. 4.000.000

FAQ

Apa itu Jurnal Penyesuaian?

Jurnal penyesuaian merupakan jurnal yang digunakan untuk mencatat penyesuaian akun-akun dalam proses akuntansi. Penyesuaian dilakukan untuk menyesuaikan saldo akun-akun dengan kondisi yang sebenarnya.

TRENDING 🔥  Bagaimana Cara Kaktus Menyesuaikan Diri di Lingkungan yang Kering

Kapan Jurnal Penyesuaian Dibuat?

Jurnal penyesuaian dibuat pada akhir periode akuntansi, biasanya setelah neraca saldo dibuat. Hal ini dilakukan untuk memastikan saldo akun-akun dalam laporan keuangan akurat dan sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Apa Saja Jenis Penyesuaian yang Dapat Dilakukan?

Ada beberapa jenis penyesuaian yang dapat dilakukan, antara lain penyesuaian pendapatan, penyesuaian beban, penyesuaian aset, dan penyesuaian kewajiban.

Bagaimana Cara Membuat Jurnal Penyesuaian?

Jurnal penyesuaian dapat dibuat dengan mengidentifikasi akun yang perlu disesuaikan, menentukan jenis penyesuaian yang diperlukan, membuat jurnal penyesuaian, dan membuat laporan keuangan.

Apa Fungsi dari Jurnal Penyesuaian?

Jurnal penyesuaian berfungsi untuk menyesuaikan saldo akun-akun dalam laporan keuangan dengan kondisi yang sebenarnya. Dengan demikian, laporan keuangan akan lebih akurat dan dapat dipercaya.

Kenapa Pembuatan Jurnal Penyesuaian Penting?

Pembuatan jurnal penyesuaian penting karena dapat menjamin keakuratan laporan keuangan. Dengan adanya jurnal penyesuaian, saldo akun-akun dalam laporan keuangan dapat disesuaikan dengan kondisi yang sebenarnya. Hal ini dapat membantu dalam pengambilan keputusan bagi perusahaan.

Cara Membuat Jurnal Penyesuaian dari Neraca Saldo