Cara Menghitung Pecahan Pengurangan: Panduan Lengkap

>Hello Sohib EditorOnline, dalam artikel ini kami akan membahas cara menghitung pecahan pengurangan dengan mudah dan cepat. Pecahan pengurangan seringkali menjadi bumerang bagi banyak pelajar, namun dengan panduan yang tepat, Anda dapat dengan mudah mengatasi permasalahan ini. Kami akan menjelaskan metode yang mudah dipahami dan diikuti, serta memberikan contoh soal beserta jawabannya, sehingga Anda dapat mempraktikannya secara langsung. Yuk, simak selengkapnya!

Apa Itu Pecahan Pengurangan?

Pecahan adalah bilangan yang dinyatakan dalam bentuk pembagian antara bilangan bulat. Dalam operasi pengurangan, kita seringkali mengurangkan bilangan bulat dengan bilangan bulat. Namun, ketika terdapat operasi pengurangan yang melibatkan pecahan, maka kita perlu melakukan langkah-langkah khusus agar proses pengurangan dapat dilakukan dengan tepat.

Contoh Soal:

Soal	Jawaban
4/5 – 1/3 = ?	7/15
2/3 – 1/6 = ?	1/2
5/6 – 1/2 = ?	1/3

Dalam contoh soal di atas, terdapat operasi pengurangan yang melibatkan pecahan. Agar kita dapat menyelesaikan soal tersebut dengan tepat, kita perlu menggunakan metode khusus, yaitu:

Metode Menghitung Pecahan Pengurangan

Langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam menghitung pecahan pengurangan adalah sebagai berikut:

1. Menentukan Denominator yang Sama

Pertama-tama, kita perlu menentukan denominasi yang sama untuk kedua pecahan yang akan dikurangkan. Denominator adalah angka yang terletak di bawah garis pecahan, yang menunjukkan berapa bagian dari keseluruhan yang diambil.

Contoh:

2/3 – 1/4

Untuk menentukan denominator yang sama, kita perlu mencari kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari 3 dan 4, yaitu 12. Dengan demikian, kita dapat mengubah pecahan menjadi:

8/12 – 3/12

2. Mengurangkan Numerator

Setelah denominasi sama, selanjutnya kita dapat mengurangkan numeraturnya. Numerator adalah angka yang terletak di atas garis pecahan, yang menunjukkan bagian dari bilangan bulat yang diambil.

Dalam contoh soal sebelumnya, kita dapat mengurangkan pecahan sebagai berikut:

8/12 – 3/12 = 5/12

3. Menyederhanakan Pecahan

Langkah terakhir adalah menyederhanakan pecahan hasil pengurangan menjadi bentuk paling sederhana. Pecahan paling sederhana adalah pecahan yang numerator dan denominator tidak dapat dibagi dengan angka yang sama lagi.

Contoh:

5/12

Dalam pecahan tersebut, kita tidak dapat membagi numerator dan denominator dengan angka yang sama lagi. Sehingga, pecahan tersebut merupakan pecahan paling sederhana.

FAQ

1. Apa arti KPK?

KPK adalah kependekan dari kelipatan persekutuan terkecil. KPK digunakan untuk menentukan bilangan yang merupakan kelipatan dari dua bilangan tertentu.

2. Apa yang dimaksud dengan sederhana?

Pecahan sederhana adalah pecahan yang numerator dan denominator tidak dapat dibagi dengan angka yang sama lagi.

3. Apakah setiap pecahan harus disederhanakan?

Tidak selalu. Pecahan yang sudah dalam bentuk paling sederhana biasanya lebih mudah untuk dioperasikan dan dipahami, sehingga seringkali disederhanakan.

4. Bagaimana cara menentukan denominator yang sama?

Kita dapat menentukan denominator yang sama dengan mencari kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari kedua denominasi.

5. Apakah metode pengurangan pecahan sama dengan metode pengurangan bilangan bulat?

Tidak. Ada langkah-langkah khusus yang perlu dilakukan dalam pengurangan pecahan, yaitu menentukan denominasi yang sama dan menyederhanakan pecahan hasil pengurangan.

Kesimpulan

Menghitung pecahan pengurangan dapat terasa sulit pada awalnya, namun dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, Anda dapat dengan mudah menyelesaikan operasi ini. Dalam artikel ini, kami telah membahas metode untuk menghitung pecahan pengurangan beserta contoh soal dan jawabannya, sehingga Anda dapat mempraktikkannya secara langsung. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Anda dalam memahami cara menghitung pecahan pengurangan dengan mudah.

Cara Menghitung Pecahan Pengurangan: Panduan Lengkap