Cara Mengisi SPT Tahunan Online

>Halo Sohib EditorOnline, apakah kamu sedang bingung bagaimana cara mengisi SPT tahunan online? Artikel ini akan memberikan panduan secara lengkap dan mudah dipahami. Yuk simak penjelasannya!

Persiapan Sebelum Mengisi SPT Tahunan Online

Sebelum memulai mengisi SPT tahunan online, pastikan kamu sudah mempersiapkan beberapa hal berikut ini:

  1. Mengisi seluruh transaksi keuangan yang terjadi pada tahun berjalan dan mencatatnya dengan baik.
  2. Mempersiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan seperti bukti potong PPh 21, SPT PPN, dan lain sebagainya.
  3. Mengunduh aplikasi e-Filing dari situs web Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
  4. Membuat akun DJP Online dan melakukan registrasi e-Filing.

Dengan mempersiapkan hal-hal di atas, kamu akan lebih mudah dalam mengisi SPT tahunan online.

Cara Mengisi SPT Tahunan Online

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mengisi SPT tahunan online:

Langkah 1: Masuk ke Aplikasi e-Filing

Buka aplikasi e-Filing yang sudah diunduh dan lakukan login menggunakan akun DJP Online milikmu. Kemudian pilih menu “Pengajuan SPT” dan klik pada opsi “Form SPT Tahunan”.

Langkah 2: Lengkapi Formulir

Setelah memilih Form SPT Tahunan, lengkapi formulir yang tersedia dengan data yang diperlukan. Pastikan tidak ada data yang terlewatkan atau salah karena hal ini dapat berdampak pada perhitungan pajak yang harus dibayarkan.

Beberapa data yang harus kamu isi pada formulir SPT Tahunan, antara lain:

  • Penghasilan
  • Pengurang Pajak
  • PPh Pasal 21
  • PPh Pasal 23
  • PPh Pasal 25
  • PPh Final
  • Sisa Kerugian Tahun Sebelumnya

Setiap data yang diisi harus disesuaikan dengan dokumen yang kamu miliki. Misalnya, jumlah penghasilan yang tertera pada SPT Tahunan harus sama dengan jumlah penghasilan yang tercatat pada buku-buku laporan keuanganmu.

Langkah 3: Verifikasi dan Pengajuan

Setelah semua data terisi dengan benar, lakukan verifikasi untuk memastikan bahwa data yang kamu masukkan sudah sesuai dengan dokumen yang kamu miliki. Jika sudah dianggap benar, pilih tombol “Ajukan” untuk mengirimkan SPT Tahunanmu ke DJP.

Kesalahan Umum Saat Mengisi SPT Tahunan Online

Berikut ini beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan pada saat mengisi SPT Tahunan online:

No. Kesalahan Cara Menghindari
1 Memasukkan data yang salah atau tidak sesuai dengan dokumen yang dimiliki. Periksa kembali dokumen yang dimiliki dan pastikan data telah sesuai sebelum dimasukkan ke dalam formulir.
2 Tidak memasukkan seluruh data yang diperlukan. Pastikan seluruh data yang diminta pada formulir terisi dengan lengkap dan benar.
3 Tidak melakukan verifikasi sebelum pengajuan. Verifikasi selalu dilakukan sebelum melakukan pengajuan untuk memastikan data yang dimasukkan sudah benar.
TRENDING 🔥  Cara Bikin Bacem Tempe: Resep dan Panduan Lengkap

FAQ

1. Apa yang harus dilakukan jika terdapat kesalahan pada SPT Tahunan yang sudah diajukan?

Apabila terdapat kesalahan pada SPT Tahunan yang sudah diajukan, kamu harus segera membuat surat permohonan perbaikan SPT Tahunan dan menyampaikannya ke DJP melalui Kantor Pelayanan Pajak terdekat.

2. Apa saja sanksi yang diberikan jika terlambat mengajukan SPT Tahunan?

Setiap keterlambatan dalam pengajuan SPT Tahunan akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda sebesar 2% per bulan terhadap jumlah pajak yang harus dibayar. Denda tersebut dapat mencapai maksimal 48% dari jumlah pajak yang harus dibayar.

3. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengajukan SPT Tahunan online?

Waktu yang dibutuhkan untuk mengajukan SPT Tahunan online tergantung pada jumlah data yang harus diisi dan pemahamanmu terhadap aturan-aturan yang berlaku. Namun, dengan mempersiapkan seluruh dokumen yang diperlukan dengan baik, waktu yang dibutuhkan dapat lebih singkat dan lebih mudah.

4. Apa yang harus dilakukan jika lupa password akun DJP Online?

Jika kamu lupa password akun DJP Online, pilih menu “Lupa Password” pada laman login dan ikuti instruksi yang diberikan oleh sistem. DJP akan mengirimkan link reset password ke email yang kamu daftarkan pada akun DJP Online.

5. Apa yang harus dilakukan jika aplikasi e-Filing tidak dapat diinstal pada perangkat komputermu?

Jika aplikasi e-Filing tidak dapat diinstal pada perangkat komputermu, kamu dapat mengajukan SPT Tahunan secara online melalui laman e-Filing DJP dengan menggunakan browser web seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, atau Microsoft Edge.

Kesimpulan

Dalam mengisi SPT Tahunan online, pastikan kamu mempersiapkan seluruh dokumen yang diperlukan dengan baik. Lengkapi formulir SPT Tahunan dengan data yang sesuai dan setelah itu lakukan verifikasi sebelum melakukan pengajuan. Jangan lupa juga untuk menghindari kesalahan-kesalahan umum yang sering dilakukan agar SPT Tahunanmu dapat disetujui dengan mudah oleh DJP. Semoga artikel ini dapat membantu dalam mengisi SPT Tahunan online. Terima kasih telah membaca!

Cara Mengisi SPT Tahunan Online