Cara Mendapatkan Sertifikat Vaksin Pertama

>Hello Sohib EditorOnline, selamat datang di artikel kami kali ini yang akan membahas tentang cara mendapatkan sertifikat vaksin pertama. Sebagai bagian dari upaya memutus rantai penyebaran COVID-19, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan vaksinasi. Namun, setelah melakukan vaksinasi pertama, kita juga harus memperoleh sertifikat vaksinasi yang merupakan bukti bahwa kita sudah tersuntik vaksin COVID-19. Pada artikel kali ini, kami akan membahas mengenai cara-cara untuk memperoleh sertifikat vaksin pertama dengan mudah dan cepat. Simak baik-baik artikel ini ya!

1. Mengetahui Jenis Vaksin yang Telah Kami Terima

Untuk mendapatkan sertifikat vaksin pertama, yang pertama harus dilakukan adalah mengetahui jenis vaksin apa yang telah kita terima. Hal ini penting, karena setiap jenis vaksin memiliki sertifikat yang berbeda-beda. Ada beberapa jenis vaksin COVID-19 yang saat ini sudah tersedia di Indonesia, di antaranya adalah:

Jenis Vaksin Perusahaan Pembuat
Sinovac Sinovac Biotech Ltd, China
AstraZeneca AstraZeneca, Inggris-Swedia
Pfizer-BioNTech Pfizer Inc. dan BioNTech SE, Amerika Serikat-Jerman
Moderna Moderna, Amerika Serikat

Untuk mengetahui jenis vaksin apa yang telah kita terima, dapat dilihat pada lembar bukti vaksinasi yang didapatkan saat melakukan vaksinasi.

2. Mendaftar di Aplikasi PeduliLindungi

Selanjutnya, untuk memperoleh sertifikat vaksin pertama, dapat dilakukan dengan mendaftar di aplikasi PeduliLindungi. Aplikasi ini dibuat oleh Pemerintah Indonesia untuk membantu memantau dan memutus rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia. Selain itu, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk mendapatkan sertifikat vaksinasi. Berikut ini adalah cara mendaftar di aplikasi PeduliLindungi:

a. Download Aplikasi PeduliLindungi di PlayStore atau AppStore

Pertama-tama, silahkan unduh aplikasi PeduliLindungi di PlayStore (untuk pengguna android) atau di AppStore (untuk pengguna iOS). Kemudian, instal aplikasi tersebut pada perangkat Anda.

b. Registrasi Akun pada Aplikasi PeduliLindungi

Setelah aplikasi diunduh dan diinstal, langkah selanjutnya adalah melakukan registrasi akun pada aplikasi PeduliLindungi. Berikut ini adalah cara pendaftaran:

1. Buka aplikasi PeduliLindungi.

2. Klik tombol “Daftar” pada halaman awal aplikasi.

3. Isi data-data yang diminta seperti nama, nomor telepon, alamat email, dan password. Pastikan data yang diisi benar dan sesuai.

4. Klik tombol “Daftar”.

c. Melengkapi Data Diri pada Aplikasi PeduliLindungi

Setelah berhasil registrasi, selanjutnya adalah melengkapi data diri pada aplikasi PeduliLindungi. Berikut ini adalah cara melengkapi data diri:

1. Buka aplikasi PeduliLindungi.

2. Masuk ke akun Anda dengan memasukkan nomor telepon dan password.

TRENDING 🔥  Cara Mengecek Nomer KTP

3. Klik “Profil” pada bagian bawah aplikasi.

4. Isi data diri yang diminta seperti NIK, jenis kelamin, tanggal lahir, dan alamat.

5. Klik “Simpan”.

3. Memasukkan Data Vaksinasi pada Aplikasi PeduliLindungi

Setelah berhasil mendaftar dan melengkapi data diri pada aplikasi PeduliLindungi, selanjutnya adalah memasukkan data vaksinasi pada aplikasi tersebut. Berikut ini adalah cara memasukkan data vaksinasi:

1. Buka aplikasi PeduliLindungi.

2. Masuk ke akun Anda dengan memasukkan nomor telepon dan password.

3. Klik “Profil” pada bagian bawah aplikasi.

4. Klik “Vaksinasi COVID-19”.

5. Masukkan data vaksinasi Anda seperti tanggal vaksinasi, jenis vaksin, dan nomor batch.

6. Klik “Simpan”.

4. Memeriksa Status Vaksinasi pada Aplikasi PeduliLindungi

Setelah berhasil memasukkan data vaksinasi pada aplikasi PeduliLindungi, selanjutnya adalah memeriksa status vaksinasi pada aplikasi tersebut. Berikut ini adalah cara memeriksa status vaksinasi:

1. Buka aplikasi PeduliLindungi.

2. Masuk ke akun Anda dengan memasukkan nomor telepon dan password.

3. Klik “Profil” pada bagian bawah aplikasi.

4. Klik “Vaksinasi COVID-19”.

5. Pada halaman tersebut, akan terlihat status vaksinasi yang telah Anda terima. Jika sudah vaksin pertama, maka akan terlihat tanggal vaksinasi dan jenis vaksin yang telah Anda terima.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu sertifikat vaksinasi?

Sertifikat vaksinasi atau surat keterangan vaksinasi adalah dokumen yang menyatakan bahwa seseorang telah menerima vaksin COVID-19.

2. Mengapa penting memiliki sertifikat vaksinasi?

Sertifikat vaksinasi penting untuk menunjukkan bukti bahwa seseorang telah menerima vaksin COVID-19. Selain itu, sertifikat vaksinasi juga dapat menjadi persyaratan untuk melakukan perjalanan atau mendapatkan akses ke negara lain.

3. Apakah sertifikat vaksinasi hanya diperoleh setelah melakukan vaksinasi kedua?

Tidak. Sertifikat vaksinasi dapat diperoleh setelah melakukan vaksinasi pertama.

4. Di mana saya dapat memperoleh sertifikat vaksinasi?

Sertifikat vaksinasi dapat diperoleh melalui aplikasi PeduliLindungi atau langsung dari petugas kesehatan saat melakukan vaksinasi. Namun, lebih disarankan untuk memperoleh sertifikat vaksinasi melalui aplikasi PeduliLindungi karena lebih praktis dan efisien.

5. Apa yang harus dilakukan jika data vaksinasi pada sertifikat vaksinasi salah?

Jika terdapat kesalahan data pada sertifikat vaksinasi, segera laporkan pada petugas kesehatan atau dapat menghubungi nomor hotline COVID-19 di masing-masing daerah untuk mendapatkan bantuan.

6. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengeluarkan sertifikat vaksinasi?

Waktu yang diperlukan untuk mengeluarkan sertifikat vaksinasi tergantung dari pihak yang mengeluarkan sertifikat tersebut. Namun, jika menggunakan aplikasi PeduliLindungi, sertifikat dapat diperoleh dalam waktu 1-3 hari kerja.

7. Apakah sertifikat vaksinasi dapat diakses oleh siapa saja?

Tidak. Sertifikat vaksinasi hanya dapat diakses oleh pemilik sertifikat dan pihak-pihak yang berwenang seperti petugas kesehatan dan instansi yang membutuhkan untuk keperluan tertentu.

Cara Mendapatkan Sertifikat Vaksin Pertama