Cara Membuat Balon Terbang

>Halo Sohib EditorOnline! Balon terbang bisa menjadi hadiah yang indah dan kreatif untuk teman, keluarga, atau bahkan untuk diri sendiri. Selain itu, membuat balon terbang juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan menarik untuk dilakukan. Di artikel ini, kita akan membahas cara membuat balon terbang yang mudah dan terjangkau. Berikut adalah 20 langkah cara membuat balon terbang:

1. Pilih bahan yang diperlukan

Hal pertama yang perlu kamu persiapkan adalah bahan-bahan untuk membuat balon terbang. Beberapa bahan yang biasa digunakan adalah kertas tisu, lem PVA, kayu lidi, dan benang nilon. Pastikan kamu memilih bahan yang berkualitas dan mudah didapat.

Bahan-bahan yang diperlukan:

Nama Bahan	Jumlah
Kertas tisu	10 lembar
Lem PVA	1 botol
Kayu lidi	25 batang
Benang nilon	5 meter

2. Potong kertas tisu

Potong kertas tisu menjadi persegi dengan ukuran 20 x 20 cm. Kamu membutuhkan 10 lembar kertas tisu.

3. Bungkus kayu lidi

Bungkus kayu lidi dengan kertas tisu yang sudah dipotong. Semprotkan lem PVA pada kertas tisu dan bungkus kayu lidi dengan rapat. Lakukan hal yang sama untuk 25 kayu lidi. Biarkan kering selama beberapa saat.

4. Buat kerangka balon terbang

Siapkan empat kayu lidi yang sudah dibungkus tisu. Susun kayu lidi membentuk persegi dengan ukuran 13 x 13 cm. Ikatkan ujung-ujung kayu lidi dengan benang nilon.

5. Buat jaringan balon terbang

Ambil dua kayu lidi yang sudah dibungkus tisu. Ikatkan ujung-ujung kayu lidi dengan benang nilon membentuk lingkaran dengan diameter 26 cm. Buat tiga lingkaran yang sama.

6. Sambungkan jaringan dengan kerangka

Sambungkan tiga lingkaran yang sudah dibuat dengan kerangka menggunakan benang nilon. Pastikan jaringan terpasang dengan kuat dan merata.

7. Buat kantong udara

Siapkan kain tipis yang berukuran 80 cm x 80 cm. Rajutlah kain tersebut membentuk kantong udara. Gunakan benang nilon untuk merajut kain tipis tersebut.

8. Pasang kantong udara ke kerangka

Sambungkan kantong udara ke kerangka menggunakan benang nilon. Pastikan kantong udara terpasang kuat dan rapi.

9. Pasang sayap

Siapkan kertas tisu yang sudah dipotong menjadi segitiga. Lipat segitiga menjadi dua dan berikan lem PVA pada salah satu sisinya. Tempelkan sayap pada kantong udara. Buat dua sayap pada sisi kantong udara yang berlawanan.

10. Buat kabel penghubung

Ambil dua batang kayu lidi yang sudah dibungkus tisu. Potong kayu lidi tersebut menjadi dua bagian dengan ukuran masing-masing 10 cm. Ikatkan empat bagian kayu lidi tersebut dengan benang nilon membentuk X. Pasang kabel penghubung pada titik pertemuan X.

11. Pasang kabel penghubung

Sambungkan kabel penghubung dengan kantong udara menggunakan benang nilon. Pastikan kabel penghubung terpasang kuat dan rapi.

12. Buat baling-baling

Siapkan kertas tisu yang sudah dipotong dengan ukuran 20 x 10 cm. Lipat kertas tisu menjadi dua dan berikan lem PVA pada salah satu sisinya. Tempelkan baling-baling ke ujung-ujung kayu lidi pada kabel penghubung. Buat dua baling-baling pada sisi kabel penghubung yang berlawanan.

13. Buat kantong bahan bakar

Siapkan kain tipis yang berkualitas kecil. Rajutlah kain tipis tersebut membentuk kantong bahan bakar. Gunakan benang nilon untuk merajut kain tipis tersebut.

14. Pasang kantong bahan bakar pada kabel penghubung

Sambungkan kantong bahan bakar ke kabel penghubung menggunakan benang nilon. Pastikan kantong bahan bakar terpasang kuat dan rapi.

15. Isi kantong bahan bakar

Isi kantong bahan bakar dengan campuran gas hidrogen dan oksigen dengan perbandingan 2:1 atau gas helium. Pastikan tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Kuncilah kantong bahan bakar dengan rapat.

16. Siapkan peralatan untuk mengontrol balon terbang

Siapkan peralatan seperti remote control, GPS, atau sensor kecepatan angin untuk mengontrol balon terbang. Pastikan peralatan yang digunakan berfungsi dengan baik dan terhubung dengan balon terbang.

17. Cek cuaca dan ketinggian tempat

Sebelum mengirimkan balon terbang, pastikan cek cuaca dan ketinggian tempat terlebih dahulu. Hindari mengirimkan balon terbang pada cuaca buruk atau di tempat yang tidak aman.

18. Kirimkan balon terbang

Setelah semua persiapan selesai dilakukan, saatnya untuk mengirimkan balon terbang. Pastikan untuk menghubungkan peralatan dengan balon terbang dan memantau gerakan balon terbang secara terus-menerus.

19. Pantau balon terbang

Pantaulah gerakan balon terbang setelah dikirimkan. Pastikan balon terbang bergerak dengan aman dan tidak menimbulkan masalah lainnya.

20. Terima balon terbang yang kembali ke bumi

Setelah balon terbang mencapai ketinggian tertentu dan bahan bakar habis, balon akan kembali ke bumi. Pastikan untuk mengambil balon terbang yang kembali ke bumi dengan aman dan tidak mengganggu lingkungan sekitar.

FAQ tentang cara membuat balon terbang

1. Apa bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat balon terbang?

Bahan-bahan yang diperlukan adalah kertas tisu, lem PVA, kayu lidi, dan benang nilon.

2. Bagaimana cara membuat kerangka balon terbang?

Siapkan empat kayu lidi yang sudah dibungkus tisu. Susun kayu lidi membentuk persegi dengan ukuran 13 x 13 cm. Ikatkan ujung-ujung kayu lidi dengan benang nilon.

3. Bagaimana cara membuat kantong udara?

Siapkan kain tipis yang berukuran 80 cm x 80 cm. Rajutlah kain tersebut membentuk kantong udara. Gunakan benang nilon untuk merajut kain tipis tersebut.

4. Apa yang harus dilakukan sebelum mengirimkan balon terbang?

Pastikan untuk memeriksa cuaca dan ketinggian tempat terlebih dahulu. Hindari mengirimkan balon terbang pada cuaca buruk atau di tempat yang tidak aman.

5. Apa yang harus dilakukan jika balon terbang mencapai ketinggian tertentu dan bahan bakar habis?

Pantau gerakan balon terbang dan pastikan balon terbang kembali ke bumi dengan aman. Jangan mengganggu lingkungan sekitar saat mengambil balon terbang yang kembali ke bumi.

Cara Membuat Balon Terbang