Cara Membuat Ringkasan yang Baik

>Hello Sohib EditorOnline, terima kasih sudah berkunjung ke artikel kami kali ini. Pada kesempatan ini, kami akan membahas tentang cara membuat ringkasan yang baik. Ringkasan atau summary adalah sebuah upaya untuk mengurangi jumlah kata dari suatu teks atau dokumen tanpa menghilangkan esensi atau gagasannya. Sebuah ringkasan yang baik dapat membantu pembaca memahami inti dari sebuah teks secara cepat dan efektif.

Apa itu Ringkasan?

Sebelum membahas lebih jauh tentang cara membuat ringkasan yang baik, mari kita bahas terlebih dahulu tentang pengertian ringkasan. Ringkasan adalah sebuah kutipan dari suatu dokumen atau teks yang berisikan inti dari dokumen tersebut secara singkat dan padat. Ringkasan dapat berupa paragraf atau kalimat tunggal, tergantung dari panjang dokumen yang menjadi sumbernya.

Dalam dunia jurnalistik, ringkasan disebut juga sebagai lead atau pembukaan berita. Sedangkan dalam dunia akademis, ringkasan dikenal sebagai abstract atau abstrak. Namun, pada umumnya pengertian ringkasan memiliki makna yang sama, yaitu menyajikan inti dari sebuah teks dalam bentuk yang lebih singkat dan mudah dipahami.

Kelebihan dari Ringkasan

Sebuah ringkasan memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan membaca keseluruhan dokumen. Berikut adalah beberapa kelebihan dari ringkasan:

Kelebihan Keterangan
Mempercepat pemahaman Dengan membaca ringkasan, pembaca dapat memahami inti dari dokumen secara cepat dan efektif.
Menghemat waktu Dengan membaca ringkasan, pembaca tidak perlu membaca keseluruhan dokumen yang mungkin memakan waktu yang lama.
Mempermudah penentuan relevansi Dengan membaca ringkasan, pembaca dapat menentukan relevansi dari dokumen terhadap topik yang sedang dicari.
Memudahkan pengambilan keputusan Dengan membaca ringkasan, pembaca dapat membuat keputusan yang lebih cepat karena telah memahami inti dari dokumen tersebut.

Cara Membuat Ringkasan yang Baik

Setelah memahami pengertian ringkasan dan kelebihannya, berikut adalah beberapa cara untuk membuat ringkasan yang baik:

1. Baca dokumen secara keseluruhan

Sebelum membuat ringkasan, pastikan Anda sudah membaca dokumen secara keseluruhan. Hal ini akan membantu Anda memahami inti dari dokumen tersebut dengan lebih baik.

2. Tentukan fokus ringkasan

Pilih fokus dari ringkasan yang akan Anda buat. Fokus dapat berupa topik utama, konsep, atau ide utama yang ingin Anda sampaikan dalam ringkasan tersebut.

3. Gunakan kalimat pendek dan jelas

Gunakan kalimat pendek dan jelas dalam membuat ringkasan. Hindari penggunaan kata-kata yang sulit dipahami atau kalimat yang terlalu panjang.

TRENDING 🔥  Cara Cek Penerima Bantuan BPJS

4. Jangan mengulang-ulang kalimat

Hindari pengulangan kalimat dalam ringkasan. Gunakan kata-kata yang berbeda untuk menyampaikan ide yang sama.

5. Singkat dan padat

Buat ringkasan semenarik mungkin dengan tetap singkat dan padat. Hindari pengulangan informasi atau detail yang tidak relevan.

FAQ

Apa bedanya ringkasan dengan intisari?

Intisari merupakan sebuah bentuk ringkasan yang lebih panjang dan lebih detail. Intisari biasanya lebih banyak digunakan dalam dokumen akademis atau ilmiah. Sedangkan ringkasan lebih banyak digunakan dalam media jurnalistik atau untuk mempersingkat suatu dokumen.

Apakah saya harus membuat ringkasan untuk setiap dokumen yang saya baca?

Tidak selalu. Hanya dokumen yang berisi informasi yang penting dan relevan dengan topik yang sedang Anda teliti yang perlu dibuatkan ringkasan. Namun, bila Anda ingin mempersingkat waktu dalam membaca dokumen, maka ringkasan dapat menjadi solusi yang tepat.

Apakah saya harus mengutip dokumen asli saat membuat ringkasan?

Tidak selalu. Namun, pastikan Anda menyebutkan sumber dokumen yang menjadi acuan Anda dalam membuat ringkasan. Hal ini akan membantu pembaca untuk mencari sumber asli bila mereka ingin membaca dokumen secara lengkap.

Apakah saya boleh menambahkan opini pribadi dalam ringkasan?

Tidak. Ringkasan sebaiknya berisi inti dari dokumen atau teks secara obyektif. Jangan menambahkan opini pribadi dalam ringkasan karena hal tersebut dapat merusak keobjektifitasan ringkasan tersebut.

Cara Membuat Ringkasan yang Baik