Cara Bikin QRIS: Panduan Lengkap dari A-Z

>Hello Sohib EditorOnline! Pernahkah kamu mendengar tentang QRIS? QRIS atau Quick Response Indonesia Standard adalah sistem pembayaran digital yang sedang naik daun di Indonesia. QRIS memungkinkan konsumen membayar dengan mudah menggunakan smartphone mereka, tanpa perlu membawa uang tunai atau kartu kredit.

Apakah kamu juga ingin membuat QRIS untuk bisnismu? Tenang saja, di artikel ini kami akan membahas cara bikin QRIS dengan langkah-langkah yang mudah dipahami dan diikuti. Jadi, simak terus ya!

1. Apa itu QRIS?

Sebelum kita mulai ke langkah-langkah cara bikin QRIS, mari kita bahas terlebih dahulu tentang apa itu QRIS. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, QRIS adalah sistem pembayaran digital yang memungkinkan konsumen membayar dengan mudah menggunakan smartphone mereka.

Berbeda dengan sistem pembayaran digital lainnya, QRIS menggunakan kode QR untuk memproses transaksi. Kode QR tersebut dapat di-scan menggunakan kamera smartphone dan langsung terhubung ke aplikasi pembayaran yang dipilih.

Dalam sistem QRIS, setiap merchant akan memiliki QR code yang unik. Saat konsumen melakukan pembayaran, mereka hanya perlu memindai kode QR tersebut untuk melakukan transaksi.

Keuntungan menggunakan QRIS

QRIS dapat memberikan keuntungan bagi para merchant dan konsumen. Berikut adalah beberapa keuntungan menggunakan QRIS:

Keuntungan bagi Merchant	Keuntungan bagi Konsumen
Lebih mudah dan cepat mengelola transaksi Tidak perlu membawa uang tunai atau kartu kredit Peluang meningkatkan penjualan	Lebih praktis dan aman Tidak perlu membawa uang tunai atau kartu kredit Peluang mendapatkan promo atau diskon dari merchant

2. Persiapkan Dokumen yang Dibutuhkan

Sebelum memulai proses cara bikin QRIS, kamu perlu menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Berikut adalah dokumen-dokumen yang perlu disiapkan:

1. KTP atau identitas resmi lainnya yang masih berlaku
2. NPWP atau SKDU jika diperlukan oleh otoritas terkait
3. Informasi rekening bank yang akan digunakan untuk menerima pembayaran
4. Dokumen pendukung seperti surat izin usaha, akta pendirian, SIUP, TDP, dll.

3. Registrasi ke Penyedia Fintech

Setelah dokumen-dokumen sudah disiapkan, langkah selanjutnya adalah melakukan registrasi ke penyedia fintech yang menyediakan layanan QRIS. Ada beberapa penyedia fintech yang bisa kamu pilih, seperti DANA, OVO, dan GoPay.

Untuk melakukan registrasi, kamu perlu mengikuti prosedur dan mengisi data-data yang dibutuhkan. Pastikan kamu mengisi data dengan benar dan jelas. Setelah proses registrasi selesai, kamu akan menerima notifikasi atau email dari penyedia fintech tersebut.

4. Verifikasi Identitas

Setelah melakukan registrasi, kamu perlu melakukan verifikasi identitas. Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi yang kamu berikan saat registrasi adalah benar dan valid.

Ada beberapa opsi verifikasi yang bisa kamu pilih, seperti melalui video call atau melalui aplikasi penyedia fintech tersebut. Pastikan kamu mengikuti instruksi dengan benar dan memastikan identitas kamu terverifikasi dengan sukses.

5. Buat QR Code

Setelah identitas terverifikasi, kamu sudah siap membuat QR code untuk bisnismu. Proses pembuatan QR code ini bisa dilakukan melalui aplikasi penyedia fintech yang kamu gunakan.

Pastikan kamu memilih jenis QR code yang tepat untuk bisnismu kamu. Ada beberapa jenis QR code yang bisa kamu pilih, seperti QR code statis atau dinamis.

QR Code Statis vs Dinamis

QR code statis adalah QR code yang memiliki informasi tetap dan tidak dapat diubah. QR code jenis ini cocok untuk bisnis yang memiliki harga atau informasi produk yang tetap.

Sementara itu, QR code dinamis adalah QR code yang informasinya dapat diubah dan disesuaikan. QR code jenis ini cocok untuk bisnis yang sering mengubah harga atau informasi produk, atau untuk keperluan promosi atau diskon.

6. Pasang QR Code

Setelah QR code sudah jadi, kamu perlu memasangnya di tempat yang mudah terlihat oleh konsumen. Pastikan QR code terpasang dengan rapi dan jelas.

Ada beberapa tempat yang cocok untuk memasang QR code, seperti di dekat kasir, di meja restoran atau cafe, atau di dekat produk yang dijual.

7. Uji Coba

Setelah semua langkah selesai, jangan lupa untuk melakukan uji coba. Uji coba ini bertujuan untuk memastikan bahwa QR code yang kamu buat sudah berfungsi dengan baik dan mudah digunakan oleh konsumen.

Pastikan kamu meminta feedback dari konsumen dan melakukan perbaikan jika ada masalah atau kesulitan yang ditemukan.

FAQ

1. Apakah saya bisa menggunakan QRIS tanpa mendaftar ke penyedia fintech?

Tidak, untuk menggunakan QRIS kamu perlu mendaftar ke penyedia fintech yang menyediakan layanan QRIS.

2. Berapa biaya yang dikenakan untuk menggunakan QRIS?

Biaya yang dikenakan untuk menggunakan QRIS bervariasi tergantung dari penyedia fintech yang kamu pilih. Ada penyedia fintech yang memberikan layanan QRIS secara gratis, namun ada juga yang memberikan biaya transaksi atau biaya bulanan.

3. Apakah QR code saya dapat digunakan oleh orang lain?

Tidak, QR code yang kamu buat hanya dapat digunakan oleh bisnismu saja.

4. Apakah QRIS aman digunakan?

Ya, QRIS aman digunakan selama kamu mengikuti langkah-langkah yang benar dan menggunakan penyedia fintech yang terpercaya.

Sekian artikel cara bikin QRIS dari kami. Semoga artikel ini bermanfaat bagi bisnismu. Jangan ragu untuk bertanya jika ada yang kurang jelas atau membutuhkan bantuan.

Cara Bikin QRIS: Panduan Lengkap dari A-Z