Cara Membuat Waffle

>Hello Sohib EditorOnline, have you ever craved for a crispy, fluffy, and delicious waffle? Waffles are a popular treat all over the world. They are typically served for breakfast and can be enjoyed with many different toppings. However, making waffles can be quite challenging, especially for beginners. In this article, we will guide you on how to make waffles from scratch. Let’s get started!

1. Alat dan Bahan

Sebelum memulai membuat waffle, pastikan bahwa kamu sudah menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan. Berikut adalah daftar alat dan bahan yang kamu butuhkan:

Alat	Bahan
Waffle maker	Tepung terigu
Sendok takar	Gula pasir
Mangkuk besar	telur
Whisk atau mixer	Susu cair
Spatula	Mentega
Timbangan	Essence vanilla

Setelah semua alat dan bahan tersedia, cuci tanganmu dan jangan lupa untuk memakai celemek agar kamu tidak mengotori pakaianmu.

2. Membuat Adonan Waffle

Bahan-bahan yang diperlukan sudah siap, sekarang saatnya membuat adonan waffle:

2.1 Timbang Tepung Terigu

Timbang 150 gram tepung terigu dan masukkan ke dalam mangkuk besar. Tepung terigu yang digunakan adalah tepung terigu serba guna.

2.2 Campur Tepung Terigu dengan Gula Pasir

Tambahkan 2 sendok makan gula pasir ke dalam mangkuk yang berisi tepung terigu. Aduk rata dengan menggunakan whisk atau mixer.

2.3 Masukkan Telur ke Dalam Adonan

Pecahkan 2 butir telur ke dalam mangkuk yang sudah berisi campuran tepung terigu dan gula pasir. Aduk perlahan menggunakan whisk atau mixer sampai tercampur rata.

2.4 Tambahkan Susu Cair

Tuang 200 ml susu cair ke dalam mangkuk yang berisi adonan tepung terigu, gula pasir, dan telur. Aduk perlahan menggunakan whisk atau mixer sampai tercampur rata. Pastikan tidak ada gumpalan adonan yang tersisa.

2.5 Tambahkan Mentega Cair

Tambahkan 50 gram mentega cair ke dalam adonan. Aduk perlahan lagi sampai tercampur rata.

2.6 Tambahkan Essence Vanilla

Tambahkan 1 sendok teh essence vanilla ke dalam adonan. Aduk perlahan sampai tercampur rata. Adonan waffle siap digunakan!

3. Memanggang Waffle

Setelah adonan waffle siap, saatnya memanggang waffle:

3.1 Panaskan Waffle Maker

Panaskan waffle maker sampai suhu yang sesuai dengan petunjuk penggunaan. Setiap merek waffle maker memiliki suhu yang berbeda-beda, pastikan kamu membaca petunjuk penggunaan dengan teliti.

3.2 Olesi Waffle Maker dengan Mentega

Olesi permukaan waffle maker dengan mentega menggunakan spatula sampai merata. Hal ini bertujuan agar waffle tidak lengket dan dapat digoreng dengan sempurna.

3.3 Tuang Adonan ke Waffle Maker

Tuang adonan waffle ke waffle maker hingga mencapai 2/3 bagian dari permukaan cetakan. Tutup waffle maker dan biarkan adonan matang selama 5-7 menit. Kamu dapat membuka waffle maker untuk memeriksa apakah waffle sudah matang atau belum.

3.4 Keluarkan Waffle dari Waffle Maker

Buka waffle maker setelah waffle matang dan berwarna kecoklatan. Keluarkan waffle dari waffle maker menggunakan spatula. Letakkan waffle di atas piring dan ratakan permukaannya dengan pisau atau spatula.

3.5 Sajikan Waffle

Waffle siap disajikan! Kamu dapat menambahkan berbagai macam topping sesuai selera, seperti saus maple, whipped cream, irisan buah-buahan, atau cokelat meleleh.

4. FAQ Mengenai Cara Membuat Waffle

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan mengenai cara membuat waffle:

4.1 Apa yang membuat waffle menjadi lezat?

Waffle yang lezat memiliki tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam. Untuk mencapai hal tersebut, penting untuk menggunakan tepung terigu yang berkualitas tinggi dan mencampurnya dengan susu, telur, mentega, dan essence vanilla. Selain itu, panaskan waffle maker hingga suhu yang tepat dan olesi dengan mentega sebelum digunakan.

4.2 Bagaimana cara memilih waffle maker yang baik?

Memilih waffle maker yang baik sangat penting untuk menghasilkan waffle yang sempurna. Pertimbangkan fitur-fitur seperti suhu yang dapat diatur, ukuran cetakan waffle, bahan pembuatannya, dan kemudahan penggunaannya. Pastikan juga membeli dari merek yang terpercaya dan memiliki ulasan yang baik dari pengguna lain.

4.3 Bisakah membuat waffle tanpa waffle maker?

Waffle biasanya dibuat dengan menggunakan waffle maker, namun jika kamu tidak memiliki waffle maker, kamu masih dapat membuat waffle menggunakan alat yang lain, seperti sandwich maker atau panci anti lengket. Namun, hasilnya mungkin tidak sebaik jika menggunakan waffle maker.

4.4 Berapa banyak adonan waffle yang bisa dibuat?

Dengan bahan-bahan yang diberikan di atas, kamu dapat membuat sekitar 4-6 potong waffle, tergantung dari ukuran waffle maker yang digunakan dan ketebalan waffle yang diinginkan.

4.5 Apakah adonan waffle bisa disimpan di freezer?

Adonan waffle bisa disimpan di freezer selama 1-2 minggu. Setelah diambil dari freezer, biarkan adonan mencapai suhu ruang sebelum digunakan untuk memanggang waffle.

Itulah cara membuat waffle yang mudah dan lezat! Selamat mencoba, Sohib EditorOnline!

Cara Membuat Waffle