Salah Satu Cara Meyakini Adanya Qada dan Qadar Adalah

> Hello Sohib EditorOnline, dalam Islam, keyakinan pada qada dan qadar adalah salah satu aspek penting dalam keimanan. Namun terkadang kita merasa sulit untuk memahaminya. Dalam artikel ini, kita akan membahas salah satu cara untuk meyakini adanya qada dan qadar.

1. Mengenal konsep qada dan qadar

Sebelum membahas cara untuk meyakini adanya qada dan qadar, penting bagi kita untuk mengenal konsep tersebut. Qada dan qadar adalah dua konsep yang seringkali diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia sebagai takdir atau nasib. Namun sebenarnya, qada dan qadar memiliki makna yang lebih kompleks daripada sekadar takdir atau nasib.

Qada adalah ketentuan Allah SWT yang telah ditetapkan sejak azal, yang akan terjadi dan tidak dapat diubah lagi. Sementara qadar adalah kemampuan Allah SWT untuk menetapkan segala sesuatu sesuai dengan ketentuan-Nya. Singkatnya, qada adalah ketetapan Allah, sedangkan qadar adalah kemampuan Allah untuk menetapkan ketetapan tersebut.

2. Memahami bahwa semua yang terjadi adalah kehendak Allah SWT

Salah satu cara untuk meyakini adanya qada dan qadar adalah dengan memahami bahwa semua yang terjadi di dunia ini adalah kehendak Allah SWT. Ini berarti bahwa baik yang baik maupun yang buruk, terjadi atas kehendak Allah SWT.

Seperti yang tertulis di dalam Alquran, “Dan Kami tidak menurunkan suatu penyakit pun, melainkan ada penawarnya; dan Kami tidak menurunkan suatu penyakit pun kecuali dengan sesuatu takdir tertentu” (QS. Al-Hijr: 23).

Oleh karena itu, kita harus yakin bahwa setiap yang terjadi di dunia ini telah ditetapkan oleh Allah SWT, dan kita hanya bisa berusaha untuk menerima dan menghadapinya.

3. Menyadari bahwa setiap peristiwa memiliki hikmahnya

Selain memahami bahwa semua yang terjadi adalah kehendak Allah SWT, cara lain untuk meyakini adanya qada dan qadar adalah dengan menyadari bahwa setiap peristiwa memiliki hikmahnya.

Meskipun terkadang sulit untuk melihat hikmah dari suatu peristiwa yang buruk, namun yakinlah bahwa Allah SWT memiliki rencana terbaik untuk kita. Seperti yang tertulis di dalam Alquran, “Mungkin kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan mungkin (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu” (QS. Al-Baqarah: 216).

Oleh karena itu, kita harus yakin bahwa Allah SWT mengetahui apa yang terbaik untuk kita, walaupun terkadang sulit bagi kita untuk memahaminya.

4. Berusaha untuk meraih ridha Allah SWT

Salah satu cara untuk meyakini adanya qada dan qadar adalah dengan berusaha untuk meraih ridha Allah SWT. Hal ini berarti bahwa kita harus berusaha untuk menerima keadaan yang terjadi, baik yang baik maupun yang buruk, dan berusaha untuk tetap taat kepada-Nya.

Seperti yang tertulis di dalam Alquran, “Dan tidaklah patut bagi seorang mukmin laki-laki atau perempuan apabila Allah dan Rasul-Nya telah memutuskan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan (lain) tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya ia telah sesat, sesat yang nyata” (QS. Al-Ahzab: 36).

TRENDING 🔥  Cara Membuat Greeting Card dalam Bahasa Inggris

Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk meraih ridha Allah SWT dengan tetap taat kepada-Nya, baik dalam keadaan yang baik maupun yang buruk.

5. Menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT

Terakhir, cara lain untuk meyakini adanya qada dan qadar adalah dengan menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT. Ini berarti bahwa kita harus meyakini bahwa Allah SWT mengetahui apa yang terbaik untuk kita, dan kita hanya bisa berusaha untuk memperbaiki diri dan melakukan yang terbaik.

Seperti yang tertulis di dalam Alquran, “Katakanlah: “Hanya kepada Allah, aku menyerahkan diriku dan (juga) kamu, lalu diperintahkanlah kepadaku (untuk mengikuti) agama yang lurus” (QS. Al-An’am: 162).

Oleh karena itu, kita harus menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT, dan berusaha untuk melakukan yang terbaik dalam keadaan apapun.

FAQ

Pertanyaan Jawaban
Apa itu qada dan qadar? Qada dan qadar adalah dua konsep dalam Islam yang seringkali diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia sebagai takdir atau nasib.
Apa perbedaan antara qada dan qadar? Qada adalah ketentuan Allah yang telah ditetapkan sejak azal, yang akan terjadi dan tidak dapat diubah lagi. Sementara qadar adalah kemampuan Allah untuk menetapkan segala sesuatu sesuai dengan ketentuan-Nya.
Apa yang harus dilakukan untuk meyakini adanya qada dan qadar? Untuk meyakini adanya qada dan qadar, kita harus memahami bahwa semua yang terjadi di dunia ini adalah kehendak Allah SWT, menyadari bahwa setiap peristiwa memiliki hikmahnya, berusaha untuk meraih ridha Allah SWT, dan menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah SWT.

Salah Satu Cara Meyakini Adanya Qada dan Qadar Adalah