Tata Cara Doa Rosario

>Hello Sohib EditorOnline, in this article we will discuss the tata cara or the steps to perform the doa rosario or the rosary prayer in the Catholic Church. Doa rosario is a form of prayer consisting of repeating a series of prayers while meditating on specific events in the life of Jesus Christ and the Virgin Mary. This prayer is considered as one of the most powerful prayers in the Catholic Church and has been practiced for centuries by Catholics all around the world.

Mengenal Sejarah Doa Rosario

Doa rosario awalnya dikenal sebagai Salve Regina atau Salam Maria pada abad ke-12 dan terdiri dari 50 salam Maria. Pada abad ke-15, doa rosario yang kita kenal sekarang muncul di Eropa. Doa ini dikembangkan oleh Santo Dominikus, seorang rohaniwan Katolik yang didorong oleh penglihatan Bunda Maria. Santo Dominikus kemudian mengajarkan doa rosario kepada para pengikutnya sebagai suatu bentuk doa untuk memerangi kekafiran dan kejahatan.

Sejak itu, doa rosario telah menjadi salah satu doa yang paling terkenal di Gereja Katolik dan telah dimodifikasi menjadi berbagai macam bentuk. Di Indonesia sendiri, doa rosario juga sangat populer sebagai doa harian umat Katolik.

Persiapan Sebelum Doa Rosario

Sebelum memulai doa rosario, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan untuk memastikan kita dapat memfokuskan pikiran dan hati kita dengan baik.

Memilih Tempat yang Tenang

Memilih tempat yang tenang dan nyaman sangat penting untuk memastikan kita dapat berkonsentrasi dan menghindari gangguan dari luar. Tempat yang tenang juga membantu kita untuk memperdalam pengalaman doa kita.

Mempersiapkan Rosario

Rosario terdiri dari benang yang disusun dalam serangkaian simpul dan permata yang terbuat dari kayu atau plastik. Sebelum memulai doa rosario, pastikan kita sudah mempersiapkan rosario dan memastikan benangnya tidak tercabik-cabik atau rusak.

Mempersiapkan Hati

Doa rosario membutuhkan konsentrasi dan pikiran yang tenang. Oleh karena itu, sebelum memulai doa rosario, pastikan kita sudah mempersiapkan hati dengan menerima sakramen tobat dan Ekaristi atau komuni.

Tata Cara Doa Rosario

Selanjutnya, berikut adalah tata cara doa rosario yang benar:

1. Memulai Dengan Mengucapkan Doa Pembuka

Sebelum memulai doa rosario, kita perlu memulainya dengan mengucapkan doa pembuka. Doa pembuka ini dapat kita baca dari buku doa atau dari ingatan kita sendiri. Contohnya adalah doa Salam Maria, doa Bapa Kami, atau doa Syahadat.

2. Mulai dengan Merenungkan Misteri Pertama

Ada lima misteri dalam doa rosario, yaitu misteri gembira, misteri sedih, misteri cemerlang, misteri bahagia, dan misteri terang. Setiap satu misteri terdiri dari lima bagian. Kita mulai dengan memilih satu misteri dan merenungkan setiap bagian dari misteri tersebut sambil mengulang-ulang doa Salam Maria.

3. Mengulang Doa Salam Maria

Selama merenungkan setiap bagian dari misteri, kita mengulangi doa Salam Maria sebanyak sepuluh kali. Setelah itu, kita mengucapkan doa kemuliaan.

4. Merenungkan Misteri Selanjutnya

Setelah selesai merenungkan misteri pertama, kita beralih ke misteri kedua dan melakukan hal yang sama seperti pada misteri pertama. Setelah selesai merenungkan semua misteri, kita mengucapkan doa penutup.

FAQ

Demikianlah ulasan singkat mengenai tata cara doa rosario. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua dalam meningkatkan kualitas doa kita dan mendekatkan diri kepada Tuhan.

Tata Cara Doa Rosario