Cara Menurunkan Panas Bayi 39 Derajat

>Hello Sohib EditorOnline, jika bayi Anda mengalami demam 39 derajat, Anda mungkin merasa khawatir dan panik. Namun, Anda tidak perlu khawatir terlalu banyak karena demam sebenarnya adalah respons alami tubuh terhadap infeksi atau penyakit. Meski begitu, demam yang tinggi bisa menimbulkan kekhawatiran dan perlu ditangani dengan bijak. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menurunkan panas bayi 39 derajat dengan aman dan efektif.

Apa Saja Gejala Demam Pada Bayi?

Sebelum membahas cara menurunkan panas bayi 39 derajat, ada baiknya Anda mengenali gejala demam pada bayi terlebih dahulu. Beberapa gejala umum yang mungkin terlihat pada bayi yang mengalami demam adalah sebagai berikut:

Gejala Keterangan
Badan terasa panas Suhu badan melebihi 38 derajat Celcius
Mudah rewel dan tidak nyaman Bayi sering menangis atau sulit tidur
Menolak makanan atau minum susu Bayi terlihat kurang bergairah dan lemas
Urin lebih sedikit dari biasanya Bayi kurang buang air kecil atau kencing dengan sedikit volume

Jika Anda menemukan bayi Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksa suhu tubuhnya dan perhatikan tingkat keparahannya. Jika suhu tubuh bayi mencapai 39 derajat atau lebih tinggi, segera lakukan cara menurunkan panas pada bayi. Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan.

1. Mengompres Dahi dan Ketiak Bayi

Cara pertama yang dapat dilakukan untuk menurunkan suhu tubuh bayi adalah dengan mengompres dahi dan ketiak bayi. Mengompres akan membantu menurunkan suhu tubuh bayi dan membuatnya merasa lebih nyaman. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Siapkan air hangat dan lap bersih
  2. Rendam lap dalam air hangat, kemudian peras hingga kelebihan air hilang
  3. Kompreskan lap yang telah dibasahi pada dahi bayi selama 5-10 menit
  4. Ganti lap dengan yang baru yang telah dibasahi dengan air hangat, kemudian kompreskan pada ketiak bayi selama 5-10 menit
  5. Ulangi langkah 3 dan 4 hingga suhu tubuh bayi turun

2. Berikan Obat Penurun Demam

Jika mengompres tidak membuat suhu tubuh bayi turun, Anda dapat memberikan obat penurun demam. Berikut beberapa jenis obat penurun demam yang dapat Anda berikan pada bayi:

Jenis Obat Usia Bayi Dosis
Paracetamol Di atas 3 bulan 10-15 mg/kgBB, maksimal 4 kali sehari
Ibuprofen Di atas 6 bulan 5-10 mg/kgBB, maksimal 3 kali sehari
Aspirin Tidak dianjurkan untuk bayi Tidak dianjurkan

Sebelum memberikan obat penurun demam pada bayi, pastikan Anda sudah berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu dan mengetahui dosis yang tepat sesuai dengan usia dan berat badan bayi.

TRENDING 🔥  Cara Rambut Lemas: Membuat Rambut Kembali Sehat dan Bermaya

3. Berikan Cairan yang Cukup

Bayi yang mengalami demam perlu banyak minum agar tetap terhidrasi dan untuk membantu menurunkan suhu tubuh. Berikan ASI atau formula bayi secara teratur dan pastikan bayi Anda tidak dehidrasi. Jangan memberikan cairan yang mengandung kafein seperti teh atau kopi karena dapat memperburuk dehidrasi.

4. Jaga Sirkulasi Udara

Pastikan ruangan tempat bayi Anda berada memiliki sirkulasi udara yang baik dan cukup. Buka jendela jika memungkinkan atau nyalakan AC pada suhu yang rendah agar suhu tubuh bayi dapat turun.

5. Periksa Kondisi Bayi Secara Berkala

Setelah melakukan cara menurunkan panas bayi 39 derajat, pastikan Anda memperhatikan kondisi bayi secara berkala. Jika suhu tubuh bayi tidak kunjung turun atau gejala demam semakin parah, segera periksakan bayi Anda ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

FAQ

1. Berapa suhu tubuh bayi normal?

Suhu tubuh bayi normal berkisar antara 36,5 – 37,5 derajat Celcius.

2. Kapan harus memberikan obat penurun demam pada bayi?

Obat penurun demam dapat diberikan pada bayi yang suhu tubuhnya mencapai 38 derajat atau lebih tinggi dan merasa tidak nyaman.

3. Apa saja jenis obat penurun demam yang dapat diberikan pada bayi?

Jenis obat penurun demam yang dapat diberikan pada bayi adalah paracetamol, ibuprofen, dan aspirin (hanya untuk orang dewasa).

4. Bagaimana cara mencegah demam pada bayi?

Cara mencegah demam pada bayi adalah dengan menjaga kebersihan tubuh, lingkungan, dan memastikan bayi Anda mendapatkan nutrisi yang cukup. Jangan lupa untuk rajin memeriksakan kesehatan bayi ke dokter secara rutin.

5. Kapan harus membawa bayi ke dokter jika mengalami demam?

Anda perlu membawa bayi ke dokter jika demamnya sudah mencapai 38 derajat atau lebih tinggi selama lebih dari 3 hari, atau jika bayi mengalami gejala-gejala lain seperti muntah, diare, atau ruam kulit.

Cara Menurunkan Panas Bayi 39 Derajat