Cara Wawancara yang Benar

>Hello Sohib EditorOnline, berbicara tentang interview pastinya hal ini sering kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Terutama ketika kita sedang mencari pekerjaan atau dalam lingkup bisnis.

Apa itu Wawancara?

Wawancara adalah proses tanya jawab antara dua orang atau lebih. Interview biasanya dilakukan oleh pewawancara dan beberapa orang yang akan diwawancarai. Tujuan dari wawancara adalah untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan, misalnya untuk mencari kerja atau untuk mengumpulkan data untuk penelitian.

Jenis-Jenis Wawancara

Ada beberapa jenis wawancara yang biasa dilakukan, yaitu:

Jenis Wawancara	Keterangan
Wawancara terstruktur	Kuisoner atau daftar pertanyaan telah disusun sebelumnya
Wawancara semi-terstruktur	Pewawancara dapat menambahkan pertanyaan atau menjelaskan pertanyaan berikutnya
Wawancara tak terstruktur	Pewawancara tidak menggunakan daftar pertanyaan, yang berperan hanya sebagai moderator saja

Setiap jenis wawancara memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, dalam article ini, kita akan membahas teknik wawancara terstruktur karena teknik ini biasanya digunakan dalam interview kerja.

Persiapan Sebelum Wawancara

Sebelum melakukan interview, seorang pewawancara harus mempersiapkan beberapa hal. Beberapa hal yang harus dipersiapkan antara lain:

Mempelajari Perusahaan atau Isu yang Akan Dibahas

Pewawancara harus mempelajari perusahaan atau isu yang akan dibahas dalam interview. Hal ini bertujuan agar pewawancara dapat mengetahui latar belakang perusahaan atau isu yang akan dibahas dalam interview yang akan dilakukan. Selain itu, pewawancara juga dapat membuat daftar pertanyaan yang berkaitan dengan isu atau perusahaan tersebut.

Mengenal Calon Kandidat

Sebelum melakukan wawancara, pewawancara sebaiknya mempelajari profil calon kandidat yang akan diwawancarai. Tujuannya adalah untuk mengetahui latar belakang dan pengalaman kerja dari calon kandidat. Dengan mempelajari profil calon kandidat, pewawancara dapat membuat daftar pertanyaan yang sesuai dengan profil calon kandidat.

Mempersiapkan Daftar Pertanyaan

Pewawancara harus mempersiapkan daftar pertanyaan yang sesuai dengan isu atau perusahaan yang akan dibahas dalam interview. Pertanyaan tersebut harus relevan dan terstruktur dengan baik.

Mempersiapkan Fasilitas

Pewawancara harus mempersiapkan fasilitas yang diperlukan, seperti ruangan yang tenang dan nyaman, papan tulis, dan alat rekaman (jika diperlukan).

Pelaksanaan Wawancara

Berikut adalah cara wawancara yang benar:

Mengajukan Pertanyaan

Pewawancara harus memperkenalkan diri dan tujuannya melakukan wawancara. Kemudian, pewawancara dapat memulai interview dengan memberikan beberapa pertanyaan.

Memberikan Kesempatan untuk Menjawab

Pewawancara harus memberikan kesempatan kepada calon kandidat untuk menjawab pertanyaan yang diberikan. Pewawancara harus memperhatikan kalimat yang digunakan oleh calon kandidat dan mencatat jawaban yang diberikan.

Menjelaskan Pertanyaan yang Tidak Dimengerti

Jika calon kandidat tidak mengerti pertanyaan yang diberikan, pewawancara harus menjelaskan pertanyaan tersebut dengan jelas dan terperinci.

Bertanya Mengenai Pengalaman Kerja

Salah satu bagian penting dalam interview adalah bertanya mengenai pengalaman kerja dari calon kandidat. Dalam bagian ini, pewawancara dapat meminta calon kandidat untuk menjelaskan mengenai pekerjaan sebelumnya, tugas-tugas yang dilakukan, dan hasil yang dicapai.

Bertanya Mengenai Kemampuan dan Keahlian

Pewawancara harus bertanya mengenai kemampuan dan keahlian calon kandidat. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah calon kandidat memiliki kemampuan dan keahlian yang sesuai dengan posisi yang akan diisi.

Bertanya Mengenai Motivasi dan Tujuan

Pewawancara dapat bertanya mengenai motivasi dan tujuan calon kandidat untuk melamar posisi tersebut. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah calon kandidat memiliki motivasi dan tujuan yang sesuai dengan perusahaan.

FAQ Cara Wawancara yang Benar

1. Apa tujuan dari wawancara?

Tujuan dari wawancara adalah untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan, misalnya untuk mencari kerja atau untuk mengumpulkan data untuk penelitian.

2. Apa itu wawancara terstruktur?

Wawancara terstruktur adalah teknik wawancara di mana kuisoner atau daftar pertanyaan telah disusun sebelumnya.

3. Apa yang harus dipersiapkan sebelum melakukan interview?

Sebelum melakukan interview, pewawancara harus mempersiapkan beberapa hal, seperti mempelajari perusahaan atau isu yang akan dibahas, mengenal calon kandidat, mempersiapkan daftar pertanyaan, dan mempersiapkan fasilitas yang diperlukan.

4. Apa yang harus dilakukan saat pelaksanaan wawancara?

Saat pelaksanaan wawancara, pewawancara harus mengajukan pertanyaan, memberikan kesempatan untuk menjawab, menjelaskan pertanyaan yang tidak dimengerti, bertanya mengenai pengalaman kerja, bertanya mengenai kemampuan dan keahlian, dan bertanya mengenai motivasi dan tujuan calon kandidat.

5. Apa yang harus dilakukan setelah melakukan wawancara?

Setelah melakukan wawancara, pewawancara harus mengevaluasi jawaban yang diberikan oleh calon kandidat dan melakukan seleksi untuk memilih kandidat terbaik.

Cara Wawancara yang Benar