Cara Bikin CV Lamaran Kerja

>Hello Sohib EditorOnline! In today’s competitive job market, a well-written CV can make or break your chances of getting hired. A CV, or curriculum vitae, is a document that showcases your skills, experience, and achievements to potential employers. In this article, we’ll cover everything you need to know about creating a winning CV that will impress employers and land you your dream job.

Persiapan Membuat CV

Sebelum memulai pembuatan CV, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Pertama, pastikan kamu menentukan jenis pekerjaan yang ingin kamu lamar. Hal ini akan membantu kamu dalam menentukan informasi apa saja yang perlu disertakan dalam CV.

Setelah itu, cari contoh CV yang baik dan benar. Contoh CV dapat membantumu dalam menentukan format dan informasi apa saja yang perlu disertakan. Kamu bisa mencari contoh CV online atau meminta bantuan dari teman atau keluarga yang sudah pernah membuat CV sebelumnya.

Persiapkan juga informasi pribadi kamu seperti nama lengkap, alamat lengkap, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan informasi ini tercantum dengan jelas dan mudah dihubungi oleh calon pemberi kerja.

Terakhir, pastikan kamu memiliki catatan pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan yang relevan dengan pekerjaan yang ingin kamu lamar. Hal ini akan membantumu dalam menentukan informasi apa saja yang perlu disertakan dalam CV.

Format CV Lamaran Kerja yang Baik dan Benar

Selanjutnya, kamu perlu menentukan format CV yang baik dan benar. Format CV yang baik dan benar akan membuat CV-mu terlihat profesional dan mudah dibaca oleh calon pemberi kerja. Berikut adalah beberapa tips tentang format CV yang baik dan benar:

1. Ukuran dan Jenis Huruf

Gunakan ukuran huruf yang mudah dibaca seperti 11 atau 12 pt, dan jenis huruf yang mudah dibaca seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman.

2. Margin dan Spasi

Gunakan margin dan spasi yang cukup agar CV-mu terlihat rapi dan mudah dibaca. Sebaiknya gunakan margin 1 atau 1,5 inci pada setiap sisi dan jangan lupa menggunakan spasi ganda antara setiap bagian.

3. Bagian-Bagian CV

Bagian-bagian CV yang umumnya terdapat dalam CV lamaran kerja antara lain:

Bagian	Keterangan
Informasi Pribadi	Informasi tentang nama, alamat, nomor telepon, dan alamat email kamu
Riwayat Pendidikan	Informasi tentang pendidikan kamu seperti universitas, jurusan, dan tahun lulus
Pengalaman Kerja	Informasi tentang pengalaman kerja terbaru kamu, mulai dari jabatan, perusahaan, hingga durasi kerja
Keterampilan	Informasi tentang keterampilan yang kamu miliki, baik itu keterampilan teknis maupun keterampilan interpersonal
Penghargaan dan Sertifikasi	Informasi tentang penghargaan dan sertifikasi yang kamu miliki yang relevan dengan pekerjaan yang ingin kamu lamar

Perhatikan bahwa urutan bagian-bagian CV dapat disesuaikan dengan prioritas informasi yang ingin kamu sampaikan kepada calon pemberi kerja.

Tips Menulis CV

1. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Mudah Dipahami

Pakailah bahasa yang mudah dipahami oleh calon pemberi kerja, hindari menggunakan istilah atau jargon yang terlalu teknis atau berlebihan.

2. Fokus Pada Pengalaman Kerja dan Pendidikan yang Relevan

Fokuskan diri pada pengalaman kerja dan pendidikan yang relevan dengan pekerjaan yang ingin kamu lamar. Sertakan detail seperti nama perusahaan tempat kamu bekerja, jabatan yang dipegang, dan durasi kerja.

3. Hindari Kesalahan Ortografi dan Tatabahasa

Periksa kembali CV-mu untuk memastikan tidak terdapat kesalahan ortografi atau tatabahasa. Gunakan alat bantu seperti Microsoft Word atau Grammarly untuk membantu kamu dalam mengecek kesalahan tatabahasa.

4. Sertakan Prestasi yang Telah Dicapai

Sertakan prestasi yang pernah kamu capai, baik itu dalam bentuk penghargaan atau keberhasilan dalam proyek tertentu. Hal ini akan membantumu dalam membedakan diri sendiri dari pelamar lainnya.

5. Buat CV-Mu Mudah Dibaca dan Eye-Catching

Gunakan format atau template yang mudah dibaca dan eye-catching, namun tetap terlihat profesional. Hindari penggunaan warna-warna yang terlalu mencolok atau menggunakan terlalu banyak dekorasi.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah CV harus dicetak?

Tidak selalu. Saat ini banyak perusahaan yang menerima CV dalam bentuk digital atau melalui email. Namun, jika perusahaan yang kamu lamar mengharuskan pengiriman CV dalam bentuk cetak, pastikan CV-mu dicetak pada kertas yang berkualitas dan dalam jumlah yang cukup.

2. Berapa halaman ideal untuk CV?

Idealnya, CV hanya memiliki satu atau dua halaman. Namun, terkadang pekerjaan tertentu membutuhkan CV yang lebih detail dan panjang. Pastikan CV-mu tetap padat dan mudah dibaca meskipun memiliki lebih dari dua halaman.

3. Apa yang harus saya lakukan jika tidak memiliki pengalaman kerja?

Jika kamu tidak memiliki pengalaman kerja sebelumnya, fokus pada pendidikan atau keterampilan yang kamu miliki. Sertakan detail tentang kursus atau pelatihan yang pernah kamu ikuti, serta proyek atau kegiatan yang pernah kamu jalankan.

4. Apakah saya harus menyertakan foto dalam CV?

Tergantung pada perusahaan yang kamu lamar. Beberapa perusahaan meminta kamu menyertakan foto dalam CV, sedangkan beberapa perusahaan tidak. Pastikan kamu membaca persyaratan lamaran dengan seksama sebelum mengirimkan CV-mu.

5. Apakah saya perlu menyesuaikan CV untuk setiap pekerjaan yang saya lamar?

Iya. Setiap pekerjaan memiliki persyaratan dan kebutuhan yang berbeda-beda. Pastikan kamu menyesuaikan CV-mu untuk setiap pekerjaan yang kamu lamar dengan memperhatikan persyaratan dan kebutuhan yang disebutkan oleh perusahaan.

Demikianlah artikel tentang cara bikin CV lamaran kerja. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam membuat CV yang baik dan benar. Ingat, CV-mu adalah kartu nama virtualmu, jadi pastikan CV-mu terlihat profesional dan mudah dibaca oleh calon pemberi kerja. Selamat mencoba!

Cara Bikin CV Lamaran Kerja