Cara Menulis Lamaran Kerja yang Baik dan Benar

>Hello Sohib EditorOnline, jika kamu sedang mencari pekerjaan, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah menulis lamaran kerja yang baik dan benar. Lamaran kerja adalah dokumen penting yang akan menjadi tolak ukur pertama apakah kamu akan dipanggil untuk wawancara atau tidak. Oleh karena itu, penting untuk menulis lamaran kerja dengan baik dan benar agar mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan proses seleksi.

Persiapan Menulis Lamaran Kerja

Sebelum mulai menulis lamaran kerja, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantumu:

1. Membaca Lowongan Pekerjaan dengan Teliti

Sebelum mulai menulis lamaran kerja, pastikan kamu membaca lowongan pekerjaan dengan teliti. Perhatikan kriteria yang diminta dan pastikan kamu memenuhi semua persyaratannya. Jangan lupa untuk memperhatikan deadline pengiriman lamaran kerja juga.

2. Mencari Informasi tentang Perusahaan

Sebelum menulis lamaran kerja, cari tahu informasi tentang perusahaan yang kamu lamar. Baca website perusahaan dan cari informasi tentang visi dan misi perusahaan serta nilai-nilai yang dijunjung oleh perusahaan tersebut. Hal ini akan membantumu untuk menyesuaikan bahasa dan isi lamaran kerja dengan nilai-nilai perusahaan.

3. Menyusun Daftar Riwayat Hidup (CV)

Sebelum menulis lamaran kerja, kamu juga perlu menyusun daftar riwayat hidup atau CV. Pastikan CV yang kamu buat menyesuaikan dengan posisi yang kamu lamar dan dengan memperhatikan detail informasi yang dibutuhkan.

4. Menentukan Gaya Penulisan Lamaran Kerja

Sebelum mulai menulis, tentukan gaya penulisan lamaran kerja yang akan kamu gunakan. Apakah kamu akan menulis dengan gaya formal atau informal? Pilih gaya penulisan yang paling sesuai dengan posisi yang kamu lamar dan perusahaan yang kamu tuju.

5. Mengumpulkan Contoh Lamaran Kerja yang Baik

Sebelum mulai menulis, cari contoh-contoh lamaran kerja yang baik sebagai referensi. Dengan melihat contoh lamaran kerja yang baik, kamu dapat memperoleh inspirasi dan ide untuk menulis lamaran kerja yang benar.

Tahapan Menulis Lamaran Kerja

Setelah melakukan persiapan, kamu siap untuk menulis lamaran kerja yang baik dan benar. Berikut tahapan-tahapan yang perlu kamu lakukan:

1. Pembukaan Lamaran Kerja

Pada bagian pembukaan lamaran kerja, kamu perlu menyebutkan posisi yang kamu lamar dan sumber informasi lowongan pekerjaan tersebut. Misalnya:

Contoh : Saya mengetahui adanya lowongan pekerjaan untuk posisi Sales Executive di perusahaan Sohib EditorOnline melalui website perusahaan.

2. Perkenalan Diri

Pada bagian ini, kamu perlu memperkenalkan diri dengan singkat dan menyebutkan pengalaman kerja atau pendidikan yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Misalnya:

TRENDING 🔥  Cara Mengatasi Keringat Berlebihan di Wajah
Contoh : Saya merupakan lulusan S1 Akuntansi dan memiliki pengalaman kerja sebagai Sales Representative selama 3 tahun di perusahaan XYZ.

3. Motivasi Melamar Pekerjaan

Pada bagian ini, kamu perlu menjelaskan alasan mengapa kamu tertarik untuk melamar pekerjaan di perusahaan tersebut dan posisi yang kamu lamar. Sebisa mungkin, sampaikan dengan jujur dan menarik. Misalnya:

Contoh : Saya tertarik untuk melamar pekerjaan di perusahaan Sohib EditorOnline karena perusahaan ini memiliki visi yang sejalan dengan nilai-nilai saya, seperti inovasi, kreativitas, dan kerja sama tim. Saya juga tertarik dengan posisi Sales Executive karena saya memiliki passion dalam bidang penjualan dan ingin belajar lebih dalam lagi tentang industri penerbitan.

4. Kemampuan yang Dimiliki

Pada bagian ini, kamu perlu memperkenalkan kemampuan dan keahlian yang kamu miliki yang sesuai dengan persyaratan posisi yang kamu lamar. Misalnya:

Contoh : Selama bekerja di perusahaan XYZ, saya telah mengembangkan kemampuan selling dan presentasi yang baik. Saya juga ahli dalam membuat laporan penjualan dan memahami analisis pasar yang baik.

5. Penutup Lamaran Kerja

Pada bagian penutup, kamu perlu menyatakan kesediaan untuk diundang wawancara dan mengucapkan terima kasih atas perhatiannya. Misalnya:

Contoh : Saya sangat berharap dapat diberikan kesempatan untuk mengikuti wawancara. Terima kasih atas perhatiannya.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah Lamaran Kerja Harus Formal?

Ya, lamaran kerja sebaiknya ditulis dengan gaya formal dan menggunakan bahasa yang sopan dan jelas.

2. Apa yang Harus Dicantumkan dalam Lamaran Kerja?

Dalam lamaran kerja, sebaiknya mencantum: posisi yang dilamar, pendidikan, pengalaman kerja, kemampuan yang dimiliki, dan alasan tertarik untuk melamar.

3. Apa yang Harus Diisi dalam CV?

Dalam CV, sebaiknya mencantum: data pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, organisasi yang pernah diikuti, keahlian, dan sertifikasi yang dimiliki.

4. Bagaimana Cara Menulis Lamaran Kerja yang Menarik?

Untuk menulis lamaran kerja yang menarik, kamu perlu menyampaikan dengan jujur alasan mengapa kamu tertarik dengan posisi dan perusahaan tersebut. Selain itu, kamu juga perlu menonjolkan kemampuan dan keahlian yang dimiliki yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.

5. Apakah Perlu Menulis Lamaran Kerja dengan Tangan?

Tidak perlu, saat ini hampir semua perusahaan menerima lamaran kerja melalui email atau platform online. Namun, jika perusahaan meminta untuk mengirim lamaran kerja dengan tangan, pastikan tulisanmu rapi dan mudah dibaca.

Kesimpulan

Melamar pekerjaan bukanlah hal yang mudah. Namun, dengan menulis lamaran kerja yang baik dan benar, kamu dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan. Ingatlah untuk mempersiapkan diri dengan baik, menulis dengan gaya formal, dan menonjolkan kemampuan dan keahlian yang relevan dengan posisi yang kamu lamar. Semoga berhasil!

Cara Menulis Lamaran Kerja yang Baik dan Benar