Cara Menghitung Jam Kerja

>Hello Sohib EditorOnline, welcome to our journal article about cara menghitung jam kerja. In this article, we will share with you everything you need to know about calculating work hours in Indonesia. From the basic definition of working hours to the calculation methods and common problems faced by employers and employees, we’ve got you covered. So, let’s get started!

Definisi Jam Kerja

Jam kerja adalah waktu yang digunakan oleh karyawan dalam menjalankan tugas dan pekerjaan yang telah diatur oleh pengusaha. Menurut undang-undang no. 13 tahun 2003 tentang ketenagakerjaan, jam kerja maksimum adalah 8 jam per hari dan 40 jam per minggu. Namun, ada beberapa pekerjaan yang memiliki jam kerja khusus seperti pekerja lembur, pekerja fleksibel, dan pekerja shift. Berikut adalah penjelasan lebih detail tentang jenis-jenis jam kerja.

Jam Kerja Normal

Jam kerja normal adalah jam kerja yang diatur oleh perusahaan dan harus diikuti oleh karyawan sesuai dengan perjanjian kerja. Jam kerja normal maksimum adalah 8 jam per hari dan 40 jam per minggu. Jika karyawan bekerja lebih dari itu, maka dianggap sebagai lembur dan harus dibayar lebih.

Jam Kerja Lembur

Jam kerja lembur adalah jam kerja yang dilakukan oleh karyawan di luar jam kerja normal. Biasanya jam kerja lembur dilakukan jika ada pekerjaan yang harus segera diselesaikan atau jika terdapat situasi yang tidak terduga. Jam kerja lembur harus dibayar lebih dari jam kerja normal, yaitu 1,5 kali atau 2 kali dari upah per jam.

Jam Kerja Fleksibel

Jam kerja fleksibel adalah jam kerja yang diatur dengan cara yang fleksibel, yaitu karyawan dapat menentukan sendiri jam kerja yang dianggap cocok dengan situasi dan kondisi pekerjaan. Jam kerja fleksibel dapat dilakukan jika perusahaan mempunyai kebijakan untuk memberikan karyawan kebebasan dalam menentukan jam kerja. Namun, jam kerja fleksibel harus tetap memenuhi persyaratan ketentuan jam kerja maksimum.

Jam Kerja Shift

Jam kerja shift adalah jam kerja yang diatur dengan cara bergilir antara beberapa karyawan. Biasanya jam kerja shift dilakukan oleh perusahaan yang bekerja selama 24 jam tanpa henti. Jam kerja shift harus memenuhi ketentuan jam kerja maksimum dan karyawan yang bekerja di jam kerja shift harus mendapatkan tunjangan shift sebagai bentuk penghargaan atas waktu yang digunakan untuk bekerja di luar jam kerja normal.

Cara Menghitung Jam Kerja

Setelah mengetahui jenis-jenis jam kerja, selanjutnya adalah cara menghitung jam kerja. Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghitung jam kerja, yaitu metode manual dan metode otomatis.

TRENDING 🔥  Sunan Gresik Mengajarkan Masyarakat Cara Menjadi Pribadi yang Lebih Baik

Metode Manual

Metode manual adalah cara menghitung jam kerja secara manual dengan menggunakan catatan kehadiran karyawan. Catatan kehadiran karyawan dapat berupa buku absensi atau kartu absensi. Berikut adalah tahapan menghitung jam kerja dengan metode manual.

No Tahapan Keterangan
1 Mencatat jam masuk Karyawan mencatat jam masuk pada buku absensi atau kartu absensi
2 Mencatat jam istirahat Karyawan mencatat jam istirahat yang diambil pada buku absensi atau kartu absensi
3 Mencatat jam kembali dari istirahat Karyawan mencatat jam kembali dari istirahat pada buku absensi atau kartu absensi
4 Mencatat jam pulang Karyawan mencatat jam pulang pada buku absensi atau kartu absensi
5 Menghitung jam kerja Menghitung selisih antara jam masuk dan jam pulang dikurangi dengan durasi istirahat

Metode Otomatis

Metode otomatis adalah cara menghitung jam kerja secara otomatis dengan menggunakan perangkat lunak khusus. Perangkat lunak khusus tersebut dapat berupa aplikasi mobile atau software desktop. Berikut adalah tahapan menghitung jam kerja dengan metode otomatis.

No Tahapan Keterangan
1 Mengaktifkan perangkat lunak Karyawan mengaktifkan perangkat lunak yang telah diinstal pada perangkat mobile atau desktop
2 Mencatat jam masuk Perangkat lunak secara otomatis mencatat jam masuk sesuai dengan waktu yang tertera pada perangkat mobile atau desktop
3 Mencatat jam istirahat Perangkat lunak secara otomatis mencatat jam istirahat yang diambil oleh karyawan
4 Mencatat jam kembali dari istirahat Perangkat lunak secara otomatis mencatat jam kembali dari istirahat
5 Mencatat jam pulang Perangkat lunak secara otomatis mencatat jam pulang sesuai dengan waktu yang tertera pada perangkat mobile atau desktop
6 Menghitung jam kerja Perangkat lunak secara otomatis menghitung selisih antara jam masuk dan jam pulang dikurangi dengan durasi istirahat

Frequently Asked Questions

1. Apa yang dimaksud dengan jam kerja?

Jam kerja adalah waktu yang digunakan oleh karyawan dalam menjalankan tugas dan pekerjaan yang telah diatur oleh pengusaha.

2. Berapa jam kerja maksimum dalam satu hari?

Jam kerja maksimum dalam satu hari adalah 8 jam.

3. Berapa jam kerja maksimum dalam satu minggu?

Jam kerja maksimum dalam satu minggu adalah 40 jam.

4. Apa yang dimaksud dengan jam kerja lembur?

Jam kerja lembur adalah jam kerja yang dilakukan oleh karyawan di luar jam kerja normal.

5. Berapa upah lembur yang harus dibayarkan?

Upah lembur yang harus dibayarkan adalah 1,5 kali atau 2 kali dari upah per jam.

6. Apa yang dimaksud dengan jam kerja fleksibel?

Jam kerja fleksibel adalah jam kerja yang diatur dengan cara yang fleksibel, yaitu karyawan dapat menentukan sendiri jam kerja yang dianggap cocok dengan situasi dan kondisi pekerjaan.

7. Apa yang dimaksud dengan jam kerja shift?

Jam kerja shift adalah jam kerja yang diatur dengan cara bergilir antara beberapa karyawan.

8. Bagaimana cara menghitung jam kerja?

Cara menghitung jam kerja dapat dilakukan dengan menggunakan metode manual atau metode otomatis.

9. Apa yang dimaksud dengan metode manual?

Metode manual adalah cara menghitung jam kerja secara manual dengan menggunakan catatan kehadiran karyawan.

10. Apa yang dimaksud dengan metode otomatis?

Metode otomatis adalah cara menghitung jam kerja secara otomatis dengan menggunakan perangkat lunak khusus.

Cara Menghitung Jam Kerja