Cara Membuat Susu Kedelai Untuk Dijual

>Hello Sohib EditorOnline, selamat datang di artikel kami tentang cara membuat susu kedelai untuk dijual. Dalam artikel ini, kami akan membahas detail tentang cara menghasilkan susu kedelai berkualitas dan layak jual. Mari kita mulai!

Pendahuluan

Susu kedelai merupakan minuman non-susu yang terbuat dari kedelai. Minuman ini sering kali dijadikan alternatif bagi orang-orang yang menghindari produk susu, seperti vegetarian atau orang yang mengalami intoleransi laktosa. Selain itu, susu kedelai juga menjadi bisnis yang menjanjikan, karena kini semakin banyak orang yang menghargai makanan sehat dan organik.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat susu kedelai untuk dijual. Kami akan menjelaskan prosesnya secara rinci dan memberikan tips-tips berguna untuk memastikan kualitas susu kedelai yang terbaik.

1. Persiapan Bahan-Bahan

Langkah pertama dalam membuat susu kedelai adalah menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Bahan utama adalah biji kedelai yang kering dan air. Selain itu, Anda juga membutuhkan blender, kain kasa, panci, dan gula atau pemanis lainnya (opsional).

Sebelum memulai proses pembuatan susu kedelai, pastikan bahwa biji kedelai yang Anda miliki berkualitas baik dan masih segar. Pastikan juga bahwa semua peralatan yang digunakan sudah bersih.

1.1. Biji Kedelai

Pilihlah biji kedelai yang berkualitas baik dengan aroma yang segar. Pastikan bahwa biji kedelai dalam keadaan kering dan belum direndam atau direbus. Biji kedelai yang basah atau terkena air dapat menghasilkan susu kedelai yang tidak begitu enak.

Anda bisa membeli biji kedelai di toko organik atau pasar tradisional. Pastikan bahwa biji kedelai yang Anda beli bersih dan tidak dicampur dengan bahan lain seperti kotoran atau batu kecil.

1.2. Air

Untuk membuat susu kedelai yang berkualitas, gunakan air bersih yang sudah dimasak atau disaring. Pastikan bahwa air tidak terlalu keras atau terlalu kotor, karena hal ini bisa mempengaruhi rasa dan kualitas susu kedelai.

1.3. Alat Dan Bahan Lainnya

Selain biji kedelai dan air, Anda juga membutuhkan alat-alat seperti blender, panci, dan kain kasa atau saringan halus. Anda juga bisa menambahkan bahan lain seperti gula atau pemanis lainnya sesuai selera.

2. Memasak Biji Kedelai

Setelah semua bahan dan alat sudah disiapkan, langkah selanjutnya adalah memasak biji kedelai. Tujuan dari pemasakan biji kedelai adalah untuk melunakkan kulit luar biji dan membantu menghilangkan senyawa anti nutrisi sehingga biji kedelai lebih mudah dicerna.

2.1. Rendam Biji Kedelai

Sebelum memasak biji kedelai, rendam biji kedelai dalam air selama minimal 6 jam atau semalaman. Rendam biji kedelai dalam jumlah air yang cukup, karena saat direndam, biji kedelai akan mengembang sekitar dua kali lipat.

2.2. Rebus Biji Kedelai

Setelah biji kedelai direndam, rebus biji kedelai dalam panci dengan volume air 3-4 kali lipat dari biji kedelai. Rebus biji kedelai selama 20-30 menit sampai kulit biji lunak dan mengelupas dengan mudah.

2.3. Tiriskan Biji Kedelai

Saat biji kedelai sudah empuk, tiriskan biji kedelai dan bilas dengan air bersih untuk menghilangkan kulit dan lendir yang menempel.

3. Blend Biji Kedelai

Setelah biji kedelai dimasak dan dibersihkan, langkah selanjutnya adalah menghaluskan biji kedelai dengan blender. Tujuan dari blending adalah untuk mempermudah proses penyaringan dan mendapatkan susu kedelai yang halus dan lembut.

3.1. Blender Biji Kedelai

Blender biji kedelai dengan air bersih sekitar 3-4 kali volume biji kedelai. Blender hingga biji kedelai benar-benar halus dan membentuk pasta.

3.2. Saring Biji Kedelai

Setelah biji kedelai di-blender, saring pasta kedelai dengan kain kasa atau saringan halus untuk memisahkan ampas dengan susu kedelai. Lakukan penyaringan secara bertahap dan perlahan-lahan hingga tidak ada ampas yang tersisa di dalam kain kasa atau saringan.

Anda juga bisa menggunakan saringan khusus untuk susu kedelai agar lebih mudah dan cepat.

4. Pasteurisasi Susu Kedelai

Setelah susu kedelai berhasil disaring, langkah selanjutnya adalah memasak susu kedelai untuk membunuh bakteri dan memperpanjang masa simpan. Tujuan dari pasteurisasi adalah untuk memastikan bahwa susu kedelai aman untuk dikonsumsi dan tidak mudah rusak.

4.1. Panaskan Susu Kedelai

Panaskan susu kedelai dengan api sedang hingga suhu mencapai 75°C – 80°C. Panaskan selama sekitar 10-15 menit dan aduk secara teratur agar susu tidak gosong di dasar panci.

4.2. Dinginkan Susu Kedelai

Setelah susu kedelai dipanaskan, dinginkan susu kedelai dengan cepat dengan cara memasukkannya ke dalam wadah yang berisi es atau menuangkannya ke dalam wadah lain yang lebih besar yang berisi air dingin.

Dinginkan susu kedelai hingga suhu mencapai 4°C – 5°C dan simpan di dalam lemari es.

5. Penyimpanan Dan Penjualan

Susu kedelai yang telah dipasteurisasi bisa bertahan hingga 7-10 hari di dalam lemari pendingin. Pastikan untuk menyimpan susu kedelai dalam wadah yang bersih dan rapat agar tidak terkontaminasi oleh bakteri dan bau yang tidak diinginkan.

Sebelum dijual, pastikan bahwa susu kedelai yang akan dijual dalam keadaan segar dan masih layak dikonsumsi. Perlu diketahui bahwa susu kedelai tidak boleh disimpan terlalu lama karena akan mudah membusuk.

FAQ (Pertanyaan Yang Sering Diajukan)

Pertanyaan	Jawaban
1. Berapa lama masa simpan susu kedelai?	Susu kedelai yang telah dipasteurisasi bisa bertahan hingga 7-10 hari di dalam lemari pendingin.
2. Apa bedanya antara susu kedelai yang dipasteurisasi dengan yang tidak?	Susu kedelai yang dipasteurisasi memiliki masa simpan yang lebih lama dan aman untuk dikonsumsi karena telah terbebas dari bakteri yang bisa merusaknya.
3. Apakah susu kedelai harus diberi pemanis?	Tidak harus. Pemanis atau gula adalah opsional dan bisa disesuaikan dengan selera masing-masing.
4. Apakah susu kedelai bisa digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat makanan?	Ya, susu kedelai bisa digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat berbagai jenis masakan seperti smoothie, pancake, atau oatmeal.
5. Bisakah biji kedelai yang sudah basah digunakan untuk membuat susu kedelai?	Tidak disarankan. Biji kedelai yang basah atau terkena air dapat menghasilkan susu kedelai yang tidak begitu enak dan mudah busuk.

Kesimpulan

Demikianlah panduan lengkap tentang cara membuat susu kedelai untuk dijual. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa menghasilkan susu kedelai berkualitas yang layak dijual dan aman dikonsumsi. Selamat mencoba!

Cara Membuat Susu Kedelai Untuk Dijual