Cara Bikin Tempe: Panduan Lengkap

>Salam Sohib EditorOnline, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara bikin tempe yang mudah dan praktis. Tempe adalah salah satu makanan yang populer di Indonesia dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah membuat tempe dari bahan dasar hingga proses fermentasi. Simak informasi lengkapnya di bawah ini!

1. Bahan-Bahan yang Diperlukan

Sebelum memulai pembuatan tempe, pastikan semua bahan sudah tersedia. Berikut adalah beberapa bahan yang diperlukan:

Bahan Jumlah
Kedelai 500 gram
Ragi tempe 2 sendok makan
Air bersih secukupnya

Anda juga memerlukan alat dapur seperti blender, panci, dan tempat untuk menumbuk kedelai. Pastikan bahan dan alat dapur sudah bersih sebelum digunakan.

2. Persiapan Kedelai

Langkah pertama dalam cara bikin tempe adalah mempersiapkan kedelai. Untuk memudahkan proses fermentasi, sebaiknya pilih kedelai yang bersih dan tidak bercampur dengan kotoran atau benda lainnya. Berikut adalah langkah-langkah mempersiapkan kedelai:

Memilih dan Mencuci Kedelai

Pilih kedelai yang berkualitas dan bersih. Cuci kacang kedelai dengan air bersih hingga benar-benar bersih.

Mendiamkan Kedelai

Setelah dicuci, rendam kacang kedelai dalam air selama minimal 6 jam. Sebaiknya rendam kacang kedelai di malam hari agar bisa diproses keesokan harinya. Pastikan kedelai sudah terendam dengan benar.

Mengupas Kulit Kedelai

Setelah direndam, kulit kedelai akan terkelupas dengan mudah. Gosok kedelai hingga kulit terkelupas dan akan menghasilkan kedelai kuning dengan kulit coklat. Buang kulit coklat yang terkelupas dan ambil kedelai kuning.

Menumbuk Kedelai

Setelah mendapat kedelai kuning yang telah dibersihkan dari kulit, tumbuk kedelai hingga halus. Haluskan kedelai dengan tumbukan yang cukup kuat agar kacang kedelai dapat retak dan mudah difermentasi. Anda juga dapat menggunakan blender untuk memudahkan proses ini. Pastikan kedelai tidak terlalu halus.

Menyaring Kedelai

Saring kedelai yang telah halus dengan menggunakan kain atau kantong plastik. Pastikan saringan bersih agar tidak tercampur dengan kotoran. Tekan kedelai agar terpisah dari cairannya. Cairan inilah yang akan digunakan sebagai starter fermentasi.

3. Proses Fermentasi

Setelah kedelai siap, berikut adalah langkah-langkah dalam cara bikin tempe:

Menambahkan Ragai Tempe

Tambahkan ragi tempe ke dalam cairan yang dihasilkan dari penyaringan kedelai tadi. Campurkan ragi tempe dan aduk hingga merata.

Mencampurkan Ragai Tempe dan Kedelai

Campurkan kedelai yang telah dihaluskan dengan ragi tempe yang telah dicampurkan dengan cairan ke dalam wadah. Aduk hingga merata dan rapat.

Pemadatan

Pindahkan campuran kedelai dan ragi tempe ke dalam tempat yang bersih dan rapat seperti wadah plastik atau daun pisang. Padatkan campuran agar tidak terdapat rongga udara pada dalamnya. Buat permukaan datar agar nanti tempe yang dihasilkan juga rata dan tidak tebal.

TRENDING 🔥  Cara Menggambar Planet

Pembungkus

Bungkus tempe yang telah dipadatkan dengan daun pisang atau plastik. Bungkus rapat-rapat agar tidak terkontaminasi dengan udara luar. Anda juga dapat menggunakan kain bersih sebagai pembungkusnya.

Proses Fermentasi

Letakkan tempe yang telah dibungkus pada tempat yang hangat dan terlindung dari sinar matahari langsung. Biarkan tempe difermentasi selama minimal 24 jam. Dalam masa fermentasi ini, tempe akan mengeluarkan bau yang khas. Setelah 24 jam, cek tempe apakah sudah mengeras dan berwarna putih kekuningan. Jika masih lunak atau berwarna coklat, fermentasi masih belum sempurna. Biarkan tempe selama beberapa jam lagi hingga proses fermentasi benar-benar selesai.

4. FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan

1. Apa bedanya antara ragi tempe dan ragi roti?

Ragi tempe dan ragi roti memiliki perbedaan bahan dan fungsi dalam pembuatan makanan. Ragi tempe digunakan untuk pembuatan tempe, sedangkan ragi roti adalah untuk pembuatan roti. Ragi tempe juga hanya digunakan dalam proses fermentasi makanan.

2. Apa penyebab tempe tidak mengembang saat difermentasi?

Beberapa faktor dapat mempengaruhi proses fermentasi tempe, seperti suhu, kelembaban, atau campuran ragi tempe yang kurang merata. Pastikan kondisi penyimpanan tempe sesuai dengan rekomendasi dalam artikel ini. Anda juga dapat mencoba menggunakan ragi tempe yang lebih banyak atau mengatur suhu dan kelembaban yang lebih ideal.

3. Bisakah tempe dibuat dengan bahan selain kedelai?

Ya, tempe dapat dibuat dengan bahan lain seperti kacang hijau, kacang merah atau kacang tanah. Namun, proses fermentasinya dapat berbeda tergantung dari bahan yang digunakan.

4. Apa manfaat dari tempe?

Tempe memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya adalah sumber protein nabati yang tinggi, mengandung vitamin dan mineral, serta dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan.

5. Bagaimana cara menyimpan tempe yang sudah jadi?

Tempe yang telah jadi dapat disimpan di dalam kulkas selama beberapa hari atau di dalam freezer untuk penyimpanan jangka panjang. Pastikan tempe sudah benar-benar dingin sebelum disimpan.

5. Kesimpulan

Demikianlah panduan lengkap cara bikin tempe yang mudah dan praktis. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat tempe sendiri di rumah dengan mudah. Selain lebih murah, membuat tempe sendiri juga lebih sehat karena bahan-bahan yang digunakan dapat dipilih dengan cermat. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Cara Bikin Tempe: Panduan Lengkap